nama: ispiniya
nim:201210253
prodi:pgsd
PENGERTIAN DAN TUJUAN PEMBELAJARAN TEMATIK
A.Pengertian Pembelajaran Tematik
Pembelajaran
tematik atau pembelajaran terpadu adalah suatu konseppembelajaran yang
melibatkan beberapa mata pelajaran untuk memberikanpengalaman yang
bermakna pada anak. Dalam model ini, guru pun harusmampu membangun
bagian keterpaduan melalui satu tema.Pembelajaran tematik sangat
menuntut kreatifitas guru dalam memilihdan mengembangkan tema
pembelajaran. Tema yang dipilih hendaknyadiangkat dari lingkungan
kehidupan peserta didik, agar pembelajaran menjadihidup dan tidak kaku.
Demikian halnya pembelajaran menjadi ilustrasi dancontoh-contoh yang
menarik dalam pembelajaran.10 Dalam pembelajaran iniguru harus bisa
memiliki pemahaman yang luas tentang tema yang akan dipilih dalam mata
pelajaran. Sehingga saling berhubungan antara satu denganyang lainnya.
Karena pembelajaran tematik ini merupakan suatu pembelajaranyang
menggabungkan antara materi pelajaran dengan pengalaman belajar.
Disamping itu guru harus mempunyai kemampuan untuk mengembangkanprogram
pembelajaran yang telah ditentukan sebelumnya, peralatan yangdiperlukan
untuk pelaksana an be l aj a r ha r u s s u d ah t e r s edia, baik di
lingkungansekolah maupun di luar.
Definisi
lain mengatakan, Pembelajaran tematik adalah pembelajaran yang
dirancang berdasarkan tema-tema tertentu. Dalam pembahasannya tema itu
ditinjau dari berbagai mata pelajaran. Sebagai contoh, tema “Air” dapat
ditinjau dari mata pelajaran fisika, biologi, kimia, dan matematika.
Lebih luas lagi, tema itu dapat ditinjau dari bidang studi lain,
seperti IPS, bahasa, dan seni. Pembelajaran tematik menyediakan keluasan
dan kedalaman implementasi kurikulum, menawarkan kesempatan yang sangat
banyak pada siswa untuk memunculkan dinamika dalam pendidikan. Unit
yang tematik adalah epitome dari seluruh bahasa pembelajaran
yang memfasilitasi siswa untuk secara produktif menjawab pertanyaan
yang dimunculkan sendiri dan memuaskan rasa ingin tahu dengan
penghayatan secara alamiah tentang dunia di sekitar mereka.
Pembelajaran
tematik merupakan strategi pembelajaran yang diterapkan bagi anak kelas
awal sekolah dasar. Sesuai dengan tahapan perkembangan anak,
karakteristik cara anak belajar, konsep belajar dan pembelajaran
bermakna, maka kegiatan pembelajaran bagi anak kelas awal SD sebaiknya
dilakukan dengan Pembelajaran tematik.
Pembelajaan
tematik adalah pembelajaran tepadu yang menggunakan tema untuk
mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman
bermakna kepada siswa. Tema adalah pokok pikiran atau gagasan pokok
yang menjadi pokok pembicaraan (Poerwadarminta, 1983).
Dengan tema diharapkan akan memberikan banyak keuntungan, di antaranya:
1) Siswa mudah memusatkan perhatian pada suatu tema tertentu,
2) Siswa mampu mempelajari pengetahuan dan mengembangkan berbagai kompetensi dasar antar matapelajaran dalam tema yang sama;
3) pemahaman terhadap materi pelajaran lebih mendalam dan berkesan;
4) kompetensi dasar dapat dikembangkan lebih baik dengan mengkaitkan matapelajaran lain dengan pengalaman pribadi siswa;
5) Siswa mampu lebih merasakan manfaat dan makna belajar karena materi disajikan dalam konteks tema yang jelas;
6)
Siswa lebih bergairah belajar karena dapat berkomunikasi dalam situasi
nyata, untuk mengembangkan suatu kemampuan dalam satu mata pelajaran
sekaligus mempelajari matapelajaran lain;
7)
guru dapat menghemat waktu karena mata pelajaran yang disajikan secara
tematik dapat dipersiapkaan sekaligus dan diberikan dalam dua atau tiga
pertemuan, waktu selebihnya dapat digunakan untuk kegiatan remedial,
pemantapan, atau pengayaan.
B. Tujuan Pembelajaran Tematik
Sebelum
kita mengetahui tujuan pembelajaran tematik, maka kita pelajari dulu
tentang tujuan pemberian tema yang diantaranya adalah:
1. Menyatukan isi kurikulum dalam satu kesatuan yang utuh
2. Memperkaya perbendaharaan kata anak
3. Pemilihan
tema dalam kegiatan pembelajaran hendaknya dikembangkan dari hal-hal
yang paling dekat dengan anak,sederhana, serta menarik minat anak.
4. Mampu mengenal berbagai konsep secara mudah dan jelas.
5. Memudahkan anak untuk memusatkan perhatian pada satu tema.
6. Anak dapat mempelajari pengetahuan dan mengembangkan berbagai bidang pengembangan.
7. Pemahaman terhadap materi lebih mendalam dan berkesan.
8. Belajar terasa bermanfaat dan bermakna.
9. Anak lebih bergairah belajar karena dapat berkomunikasi dalam situasi nyata.
10. Dapat menghemat waktu karena bidang pengembangan disajikan terpadu.
Setelah
kita mengetahui tujuan pemberian tema, maka kita dapat mengetahui /
memahami tentang tujuan pembelajaran tematik. Tujuan pembelajaran
tematik ialah :
1. meningkatkan pemahaman konsep yang dipelajarinya secara lebih bermakna.
2. Mengembangkan keterampilan menemukan, mengolah, dan memanfatkan informasi.
3. Menumbuhkembangkan sikap positif, kebiasaan baik, dan nilai-nilai luhur yang diperlukan dalam kehidupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar